Saturday, October 31, 2009

Satu kisah, dua puisi..

(Male)

Saat kulihat dia
Tuk pertama kali dalam hidup
Ku rasa sebuah cinta
Ada pada udara yang kuhirup

Hariku berlalu
Waktuku berjalan
Bersamanya selalu
Dalam sebuah ikatan

Lalu..
Suatu masa
Aku merasa
Tidak biasa
Dan putus asa

Itulah saat ia pergi
Pergi dari hidupku
Dan tak kan kembali
Untuk menemaniku

Harusnya aku yang melindunginya
Bukan sebaliknya
Harusnya aku yang menjaganya
Bukan sebaliknya

Harusnya aku yang berkorban
Bukan dia
Harusnya aku yang pergi
Bukan dia

Aku bodoh
Aku ceroboh
Dia pergi begitu saja
Tepat di pelupuk mata

Semua orang tidak mengerti
Betapa hatiku hancur
Betapa hatiku sakit
Betapa aku menderita

Sungguh kuingin akhiri cerita
Sungguh kuingin menyusulnya
Namun akan hilang pengorbanannya
Bila kulakukan itu semua

Kini ku tak punya tujuan hidup
Semua cita ku seakan sirna
Satu-satunya alasan kudisini
Hanya karna dia..


----------------------------------------------------------------


(Female)

Pandangan pertama
Ia pribadi yang unik
Pandangan kedua
Ia pribadi yang menarik

Pandangan ketiga
Ia membuatku tersenyum
Pandangan keempat
Ia membuatku tertawa

Pandangan kelima
Ia bilang sayang aku
Pandangan keenam
Ia bilang cinta aku

Pandangan ketujuh
Ia dan aku saling mencinta
Pandangan kedelapan
Ia menjadi pelindungku

Pandangan kesembilan
Ia ada dalam bahaya
Pandangan kesepuluh
Ia kini yang kulindungi

Pandangan kesebelas
Ia menangis di hadapanku
Pandangan keduabelas
Ia menghilang

Tak hanya ia yang hilang
Melainkan semuanya juga
Entah mereka menghilang dariku
Atau aku menghilang dari mereka..

2 comments:

Cercaan Anda sangat bermanfaat bagi saya.